Berikut adalah wasiat Nabi kepada Ali Kromallahu wajhah,,kayanE penting banget kanggo bocah tholibin,,sing hobi adus,,hehey,,sing hobi uprus,,eling,,Cah Santri kudu manut dawuhipun Kanjeng Nabi SAW..

Ibnu Abbas meriwayatkan, bahwa
Ali bin Abu Thalib berkata: "Pada hari perkawinanku dengan Fatimah ra , Rasulullah saw bersabda kepadaku, mengutarakan tiga belas wasiat untukku:

1. Wahai Ali,takutilah kamu dari memasuki tempat mandi (hammam) tanpa memakai kain penutup separas pinggang. Bahwasanya barangsiapa memasuki tempat mandi tanpa kain separas pinggang, maka dia mendapat laknat (mal'un).
2. Wahai Ali,janganlah kamu ‘memakai cincin di jari telunjuk dan di jari tengah'.Sesungguhnya itulah yang dilakukan oleh kaum Nabi Luth(Kaum Ad).
3. Wahai Ali,sesungguhnya Allah mengagumi hamba-Nya yang melafazkan istighfar:"Rabighfirli fainnahula yaghfirul-zunuba illa Anta" (Tuhanku, ampunilah aku.Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa melainkan kamu). Allah lalu berfirman: "Hai malaikat-Ku, sesungguhnya hamba-Ku ini mengetahui bahawasanya tiada yang mengampunkan dosa melainkan Aku.Hai malaikat-Ku: Jadilah saksi, bahawasanya aku telah mengampuni dia".
4. Wahai Ali, takutilah kamu dari berkata dusta. Sesungguhnya berdusta itu menghitamkan muka dan ditulis Allah sebagai kazzab (pendusta). Dan, bahwasanya benar itu memutihkan muka dan ditulis Allah sebagai shadiq. Ketahuilah kamu, bahwasanya sidq (benar) itu berkah dan kizb (dusta) itu celaka.
5. Wahai Ali, peliharalah dirimu dari mengumpat dan mengadu-dumba. Bahwasanya orang yang berbuat demikian itu diwajibkan atasnya siksaan kubur dan menjadi penghalang kepadanya di pintu syurga.
6. Wahai Ali, janganlah kamu bersumpah dengan nama Allah, sama ada dusta atau benar,kecuali dalam keadaan darurat, dan janganlah jadikan Allah sebagai permainan sumpahmu. Sesungguhnya Allah tidak menyucikan dan tidak mengasihani orang yang bersumpah dusta dengan nama-Nya.
7. Wahai Ali, janganlah kamu mencita-citakan rezeki untuk hari esok.Bahwasanya Allah mendatangkan rezekimu setiap hari.
8. Wahai Ali, takutilah kamu dari berbantah-bantah dan berkelahi dengan orang lain dan dengan sumpah-serapah.Bahwasanya perbuatan itu pada awalnya jahil dan pada akhirnya penyesalan.
9. Wahai Ali, sentiasalah kamu bersugi dan mencolek (membersihkan)gigi. Bahwasanya bersugi itu menyucikan mulut, mencerahkan mata dan diridhai Allah, dan membersihkan gigi itu dikasihi malaikat karena malaikat amat tidak senang dengan bau mulut yang disebabkan sisa-sisa makanan di celah gigi yang tidak dibersihkan setelah makan.
10. Wahai Ali, janganlah kamu mengumbar rasa marah.Apabila timbul rasa marah, duduklah dan pikirkanlah mengenai kekuasaan dan kesabaran Allah Ta'ala atas hamba-Nya. Pertahankan dirimu dari dikuasai kemarahan dan kembalilah kamu kepada kesabaran.
11. Wahai Ali, perhitungkanlah (tahassub) karunia Allah yang telah kamu nafkahkan untuk dirimu dan keluargamu, niscaya kamu dapatkan peruntungan dari Allah.
12. Wahai Ali, apa yang kamu benci pada dirimu, maka benci juga pada diri saudaramu dan apa yang kamu kasihi pada dirimu maka kamu kasihi juga pada diri saudara kamu, yakni kamu hendaklah berlaku adil dalam memberi hukuman. Dengan itu, kamu dikasihi seluruh isi langit dan bumi.
13. Wahai Ali, perbaikilah hubungan di antara penduduk sekampung dan antara keluargamu. Hiduplah disekeliling mereka dengan rasa persahabatan dan kekeluargaan, niscaya dituliskan derajat yang tinggi bagimu.
    

Wahai Ali, peliharalah (wasiatku). Niscaya kamu akan mendapat kemenangan dan kedamaian.InsyaAllah

Islam pada awalnya asing dan akan kembali terasing, maka berbahagialah orang-orang terasing.